“Pancasila bukan hanya milik masa lalu, melainkan kompas moral bagi masa depan bangsa.” — Prof. Dr. Notonagoro
Buku Filsafat Pancasila merupakan karya ilmiah yang menuntun pembaca untuk memahami hakikat Pancasila dari dimensi yang paling mendasar: filsafat. Dalam buku ini, Pancasila tidak hanya dipahami sebagai sekumpulan sila yang terpatri dalam konstitusi, tetapi sebagai sistem pemikiran yang membentuk kesadaran moral, sosial, dan spiritual bangsa Indonesia. Melalui penelusuran historis, refleksi filosofis, dan analisis kontekstual, buku ini mengajak pembaca untuk melihat Pancasila sebagai hasil pergulatan intelektual dan spiritual bangsa yang panjang lahir dari realitas sosial, budaya, dan religius masyarakat Indonesia sendiri.
Lebih dari sekadar teks ideologis, Filsafat Pancasila menghadirkan pemahaman yang utuh tentang bagaimana nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan membentuk identitas kolektif bangsa. Setiap bab disusun secara tematik dan progresif dimulai dari akar filsafatnya, sejarah pembentukan, hingga implementasinya dalam konteks etika sosial, pendidikan, dan tantangan globalisasi. Dengan gaya penyajian yang argumentatif namun tetap membumi, buku ini menghadirkan diskursus Pancasila sebagai filsafat yang hidup, relevan, dan mampu menjawab krisis nilai yang dihadapi masyarakat modern.
Pada akhirnya, buku ini bukan sekadar panduan akademis, melainkan ajakan moral bagi setiap warga negara untuk menafsirkan ulang Pancasila secara reflektif dan kontekstual. Ia menjadi jembatan antara teori dan praksis antara pemikiran filosofis dengan tindakan nyata dalam kehidupan berbangsa. Dalam era yang sering melunturkan makna kebangsaan, Filsafat Pancasila menegaskan kembali bahwa kekuatan bangsa Indonesia tidak terletak pada keseragaman, melainkan pada kesadaran kolektif akan nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan yang digariskan oleh Pancasila.
Reviews
There are no reviews yet.